Peran partai politik yang
memberikan kontribusi yang signifikan bagi sistem perpolitikan negeri
ini, terutama dalam sistem pembangunan di indonesia. Jika kapasitas dan
kinerja partai politik dapat ditingkatkan, maka hal ini akan berpengaruh
besar terhadap peningkatan kualitas demokrasi dan kinerja sistem
politik. oleh karena itu, peran partai politik perlu ditingkatkan
kapasitasnya, kualitas, dan kinerjanya agar dapat mewujudkan aspirasi
dan kehendak rakyat dan meningkatkan kualitas demokrasi. Jika berbicara
dengan Partai politik tentu tidak terlepas dari Parpol yang bisa
memberikan kontribusi nyata terhadap kelangsungan pembangunan khususnya
di kabupaten. Berikut hasil pemaparan survey Latin Institute (LI) di
Kabupaten Jeneponto dan Takalar.
Partai Golkar di anggap paling mempunyai Kontribusi tehadap
kelangsungan pembangunan di kabupaten Jeneponto di susul partai
Demokrat, PAN, PKS, PPP, PKB, Gerindra, Hanura, PDIP, dan Partai
lainnya. Berikut Presentase hasil survey:
Partai GOLKAR 49,18 %. DEMOKRAT 7,41%. PAN 7,41%. PKS 5,76%. PPP
2,26%. GERINDRA, 1,85. PKB.1,03%. HANURA 0,62%. PDIP 0,41%. Partai Lain
24,07%.
Sedangkan menurut masyarak kabupaten Takalar Masih menempatkan Partai
Golkar yang paling di anggap memberikan Kontribusi terhadap
kelangsungan pembangunan yang ada di kabupaten Takalar, di susul dengan
Partai PAN, Demokrat, PKS, Hanura, Gerindra, PPP, PKB, PDK, PBB, dan
PDIP.
Berikut Peresentase Hasil survey:
Partai Golkar 52,11%. PAN 7,02%. Demokrat 6,80%. PKS 4,90%. Hanura
4,39%. Gerindra 3,47%. PPP,2,91%. PKB 2,34%. PDK 2,18%. PBB 1,41%. PDIP
1,09%. Partai-Partai lain 11,37%.
Menurut Suwadi Idris Amir Direktur Riset Dan Strategi Pemenangan
Pilkada Latin Institute (LI) dan Direktur Esekutif Indeks Politica
Indonesia (IPI) Menjelaskan bahwa betapa pentingnnya memetakan kekuatan
partai Politik untuk di jadikan kendaraan memenangkan suatu pilkada.
“Pentingnya memetakan kekuatan partai politik agar seorang kandidat
dapat memenangkan pertarungan di pilkada nanti, Kandidat harus
mengendarai suatu partai yang di sukai masyarakat di daerah tersebut,
supaya parpol bukan hanya sebagai jembatan semata, agar calon Bupati
punya kendaraan politik untuk maju di Pilbup nanti, tetapi paling tidak
parpol tersebut punya kontribusi dalam memenangkan calon Bupati, apalagi
jika partai mematok harga yang cukup mahal terhadap kandidat calon
Bupati yang bukan kadernya” Papar Suwadi